Kondisi Balita Korban Daycare di Depok: Kaki Kiri Miring, Telinga Berdarah


Seorang balita berusia sembilan bulan berinisial HW menjadi korban penganiayaan yang dilakukan tersangka pemilik Daycare Wanson School di Depok, Meita Irianty (MI).

Ayah korban, Arief (38) mengaku hatinya teriris perih saat melihat video anaknya dianiaya oleh MI. Dia tak terima anak yang selalu ia sayang dan rawat dengan baik harus dianiaya oleh orang yang dibayar untuk membantu menjaga anaknya.

“Setiap hari kita bangun mandikan dan kita siapkan makan dan setiap Senin sampai Jumat kita antarkan ke Wanson untuk mendapatkan pendidikan yang baik dan diperlakukan secara baik, tapi ternyata saya syok karena ternyata setelah video itu anak saya diperlakukan dengan tidak baik, mendapatkan penganiayaan,” ujar Arief kepada wartawan, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Arief mengaku, saat melihat video tersebut dirinya langsung memeriksa kondisi anaknya apakah ada kelaianan atau tidak. Lebih jauh dia bercerita, bahwa salah satu kaki anaknya miring dan kuping berdarah pada bagian dalam.

“Setelah saya lihat videonya ada salah satu video, kaki anak saya diinjak, lalu kemudian ada kita kaya menemukan bercak darah di kuping anak saya dalam. Ternyata di video itu ada juga kepala anak saya ditekan ke bawah dan dilempar juga. Jadi kaki kanan lurus, yang kiri miring. Jadi saya curiga kayaknya ada yang beda in,” kata dia.

Sebelumnya, Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana mengatakan dalam kasus ini ada dua balita yang menjadi korban penganiayaan. Satu anak berinisial MK berusia dua tahun. Korban lainnya berinisial HW berusia sembilan bulan.

Korban MK saat ini dalam kondisi baik, namun mengalami trauma. Polisi masih melakukan visum terhadap korban. Sementara korban kedua HW, akan dilakukan visum dan rontgen. Pasalnya ada dugaan korban HW mengalami dislokasi kaki.

Dalam kasus ini, Meita dijerat Pasal 80 Ayat 1 Jo Pasal 80 Ayat 2 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun.