Di tengah gencarnya Presiden Jokowi mempromosikan pembangunan infrastruktur penting di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), ternyata bandara tak siap.
Padahal, keberadaan bandara sangat penting dalam mendukung transportasi di IKN. Apalagi, Presiden Jokowi akan menggelar upacara 17 Agustus 2024 di IKN. Mengundang ribuan tamu VVIP.
Kegagalan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam membangun bandara di IKN sesuai target, diakui Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmawidjaja.
“Target tidak akan tercapai. Apalagi (proyek) akan kami hentikan (sementara) pada 10 Agustus,” kata Endra, dikutip Kamis (1/8/2024).
Akibatnya, kata dia, Presiden Jokowi tidak akan mendarat di bandara di IKN. Apalagi, seluruh proyek di IKN dihentikan serentak pada 10 Agustus 2024. “Pak Presiden sudah bilang kemarin, jangan dipaksakan,” kata Endra.
Asal tahu saja, bandara di IKN yang dinamai Bandara VVIP memiliki landasan pacu sepanjang 2.200 meter yang terus diperpanjang higga 3.300 meter. Bandara ini ditargetkan beroperasi pada Agustus 2024.
Endra mengatakan, pembangunannya baru sekitar 300-400 meter. “Masih ada waktu sampai 10 Agustus. Saya enggak tahu berapa kemampuannya (kejar target)” tutur Endra.
Sebelumnya, Menteri PUPR yang juga Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono menyebut tingginya curah hujan cukup mengganggu pembangunan sejumlah proyek infrastruktur di IKN termasuk Bandara VVIP.
Solusinya, kata Basuki, dilakukan modifikasi cuaca selama 24 jam dengan mengerahkan 4 pesawat terbang. Pesawat itu digunakan untuk melawan alam. Yakni dengan menghalau awan untuk menghindari terjadinya hujan di wilayah IKN.
“Ini sekarang ini masih terus dengan teknologi modifikasi cuaca (selama) 24 jam (menggunakan) empat pesawat. Dua di Balikpapan, dua di Samarinda. Jadi masih terus (modifikasi cuaca),” ujar Basuki, Senin (29/7/2024).
Sejak awal, pengerjaan bandara di IKN ini, bak legenda Roro Jonggrang. Semuanya dikebut, serba cepat dan harus bisa.
Padahal, tanah di Kaltim cukup rapuh dan strukturnya eperti tanah liat. Sehingga perlu Waktu dan perlakuan khusus yang membutuhkan Waktu dan biaya ekstra.
Sehingga pandangan pesimistis akan target fungsional Bandara VVIP pada Agustus 2024, sangat masuk akal. Hingga saat ini, wujud bandaranya masih belum jelas.
Karena belum siap, Jokowi beserta ribuan tamu undangan VIP peringatan HUT RI ke-79 yang bakal berupacara di IKN, harus mendarat di Bandara Sepinggan, Balikpapan.